Ilmuwan dari University of Londons Institute of Education membuat kesimpulan hasil penelitian yang menyebutkan, wanita memiliki daya ingat yang lebih baik dibandingkan pria.
Bahkan disebutkan pula bahwa daya ingat wanita akan terus meningkat seiring pertambahan usia. Sebaliknya, daya ingat pria justru semakin memburuk.
Namun kesimpulan ini belum menemukan alasan yang tepat untuk menjelaskan mengapa daya ingat wanita lebih tajam. Diduga, estrogen merupakan salah satu faktor yang berada di balik rahasia ini.
Diberitakan oleh Daily Mail, studi ini melibatkan 10.000 pria dan wanita dari Skotlandia, Inggris dan Welsh untuk diteliti kemampuan daya ingatnya.
Peneliti menganalisa data riwayat kesehatan dan perkembangan mereka sejak mereka lahir di minggu yang sama pada tahun 1958. Saat menginjak usia 50 tahun, mereka kemudian diminta untuk mengikuti tes daya ingat dan uji coba lainnya.
Pada uji coba pertama, mereka diminta mendengarkan 10 kata setiap hari dan diberi waktu dua menit untuk mengingat kata sebanyak mungkin. Lima menit kemudian, mereka diminta menuliskan kembali sepuluh kata yang telah mereka ingat.
Salah satu peneliti, profesor Jane Elliot menyebutkan, percobaan ini menunjukkan perempuan lima persen lebih tinggi dalam kemampuan menyebutkan kata sebanyak mungkin. "Mereka pun delapan persen lebih tinggi untuk bisa menuliskan kembali kata yang mereka ingat ketimbang pria," kata Elliot.
Elliot menyebutkan, perbedaan hasil tes daya ingat ini tetap sama setelah melibatkan faktor lain seperti kesehatan dan tingkat pendidikan
Sementara Itu Penelitian lain juga menyebutkan bahwa, Pria dinilai lebih banyak memiliki waktu luang ketimbang wanita setiap harinya. Selama dua puluh empat jam per hari, waktu luang pria lebih banyak 30 menit ketimbang wanita.
Pria dinilai bisa meluangkan lebih banyak waktu untuk menonton televisi, bertemu dengan rekan atau berolahraga. Hal itu didasarkan pada survei internasional yang dilakukan oleh Organisation of Economic Co-operation and Development, seperti diberitakan oleh Telegraph.
Survei tersebut menunjukkan bahwa wanita di negara-negara maju seperti Inggris Prancis dan Amerika Serikat bekerja lebih keras ketimbang pria. "Pemerintah dan perusahaan-perusahaan besar harus lebih memperhatikan hal ini dan mengurangi kesenjangan antara pria dengan wanita," demikian saran dari hasil survei tersebut.
Hasil survei secara keseluruhan menyebutkan bahwa pria Inggris memiliki waktu luang lebih sekira 32 menit, sedangkan Amerika Serikat sekira 38 menit dan Perancis 33 menit, dan Belgia memiliki waktu luang 50 menit. Pria Italia dinilai sebagai kelompok yang paling banyak memiliki waktu luang sebanyak 80 menit ketimbang wanita.
Tercatat hingga saat ini sekira 62 persen wanita di negara-negara maju merupakan wanita karier. Penyebab kurangnya waktu luang untuk hiburan bagi wanita adalah karena selain bekerja di kantor, mereka masih dibebani waktu untuk berkonsentrasi mengurus rumah dan anak-anak.
0 komentar: